Aku mulai Menyukaimu

Lalu aku dan kamu bertemu kembali .
Mencari tahu kabar satu sama lain .
Entah bagimu bertemu denganku bukanlah hal yg indah .
Namun aku bahagia bisa mendengar lagi kabar mu .

      Dahulu ketika pertama kali kita membagi cerita pengalaman tentang mengapa aku sedang berada di jalur yang mungkin semua manusia berfikir itu tak mungkin terjadi tentangku dan dia .
Bertanya apa kabarmu , bagaimana kamu sekarang , sedang apa dan dimana . itu membuatku candu padamu .

       AKU MEMANG BELUM MENCINTA
     NAMUN AKU TELAH MENYUKAIMU
   SEJAK PERTAMA ITU .

    Ingin bertemu kembali saja begitu banyak alasanmu untuk menolak. 
    Saat itu aku memang sedang patah arah setelah penghianatan manusia yang ku fikir ia mencintaiku dengan ketulusanya.
    Sangat harapku untuk berjumpa denganmu menghilangkan perihnya rasa itu .
     Pertama kedua dan ketiga kali kita berjanji bertemupun sulit ada saja alasan mu tentang itu .
     Hingga akhirnya aku lah yang mengingkari janji kita untuk terakhir kalinya . dan aku melihat responmu bahwa kamu begitu marah kepadaku karna tak lagi ada kabarku dihari itu. sedang sudh kuucap aku tak bisa datang bertemu . kamu begitu marahnya kamu , kasar ucapanmu bukan lagi membuatku sakit.
      Semenjak itu fikirku pun melayang . apakah kamu pun merasakan rasaku . atau hanya karna kamu menginginkan hal lain yang sudh pasti org lain fikirkan mudah didapat dari ku? .
Itu membuatku kembali berfikir tuluskah atau hanya selinganmu saja aku bagimu .
Sampai saatnya kamu dan aku bertemu dengan keadaan tanpa dijanjikan .

      Yang aku ingat kamu sedang salah saat bertemu denganku . bertemu bersua dengan temanmu yang sudh pasti kau atur agar tak ada pula temanmu yang mengenalku (mantan wanita dr teman karibmu)
       Malam itu begitu dingin . segelas minuman itu membuatku hangat. terlebih bahagianya aku bisa bertemu dengan mu kembali . bercanda tawa kembali mendengar suara mu itu ntah mengapa membuatku luluh . aku hanya tak banyak berucap atau bertindak karna aku tak pernah mau merusak rasamu padaku .

    Satu , dua , tiga dan seterusnya....
    Hingga sedikit sadarku , namun aku begitu rindu merasakan hal seperti ini. 
Cahaya pagipun mulai menunggu saatnya bersinar dan akhirnya kita memutuskan untuk pulang . aku fikir saatku tak sadarkan diri kamu mau melakukan yang sudah pasti orang lain inginkan dariku (yang mereka fikir itu mudah didapat dariku) . TAPI TIDAK kamu tidak seperti lelaki yang lain . dan sejak saat itu
     
         AKU MULAI MENYAYANGIMU

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Dan

kembali lagi